Analisis Hubungan Komisaris Independen, Kepemilikan Institusional dan Rasio Hutang Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Pertambangan
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris pengaruh dewan independen terhadap kinerja keuangan, pengaruh kepemilikan institusional terhadap kinerja keuangan dan rasio hutang terhadap ekuitas terhadap kinerja keuangan perusahaan pertambangan di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan jenis penelitian asosiatif. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Data diolah menggunakan statistik program Microsoft Office Excel 2010. Metode pendekatan analisis regresi linier berganda dengan menggunakan program EViews versi 8.0. Hasil penelitian ini menunjukkan dewan independen dan kepemilikan institusional tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja keuangan. Dan rasio debt terhadap ekuitas berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Dewan independen, kepemilikan institusional dan rasio debt terhadap ekuitas memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Penelitian ini terbatas pada perusahaan tambang di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dari 2012 hingga 2016. Penelitian ini memiliki tiga variabel independen, yaitu dewan independen, dewan institusional, dan rasio debt to equity dan kinerja keuangan administrasi umum adalah ukuran dalam penelitian.