ESG (Environmental, Social And Governance) Memoderasi Kinerja Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan
Abstract
Tujuan dari penelitian ini untuk mengeksplorasi bagaimana tata kelola sosial lingkungan (ESG) dapat meningkatkan hubungan antara nilai perusahaan dan kinerja keuangan (ROE, EPS, dan DER). Untuk populasi
penelitian, yang terdiri dari seluruh perusahaan kecuali sektor keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari 2017 hingga 2021, penelitian ini menggunakan regresi linear berganda. Populasi penelitian adalah laporan berkelanjutan selama lima tahun yang dikumpulkan dari data refinitiv didapat 115 perusahaan melalui metode purposive sampling. Hipotesis pertama menunjukkan pengaruh antara kinerja keuangan (ROE) dengan nilai positif, (DER dan EPS) dengan nilai negatif terhadap nilai perusahaan. Sedangkan hipotesis kedua menunjukkan bahwa ESG memperkuat pengaruh kinerja keuangan yang diproksikan oleh ROE dengan nilai negatif dan EPS dengan nilai positif terhadap nilai perusahaan, dan menunjukkan bahwa ESG tidak memberikan pengaruh kinerja keuangan yang diproksikan oleh DER terhadap nilai perusahaan. Temuan pada penelitian ini menghasilkan peningkatan nilai perusahaan dengan menggunakan kinerja keuangan yang hanya mengukur ROE, EPS, dan DER yang disebabkan pada fakta bahwa para pemangku kepentingan lebih berkonsentrasi pada keuntungan jangka panjang. Perusahaan yang fokus pada pertumbuhan finansial akan memiliki nilai yang lebih tinggi. Penelitian ini mendukung teori Resource Based View (RBV) dan teori legitimasi, yang menjelaskan mengapa perusahaan harus menjalankan bisnisnya dengan bertanggung jawab.