Determinan Factor Kemungkinan Terjadinya Fraud Pada Laporan Keuangan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel Financial Distress, Ukuran KAP, dan Dewan Komisaris Independen terhadap Kemungkinan terjadinya fraud pada Laporan Keuangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti kembali pengaruh Financial Distress yang diukur dengan Altman Z-Score, Ukuran KAP yang diukur dengan variabel dummy, Dewan Komisaris Independen yang diukur dengan proporsi dewan komisaris independen dan Kemungkinan terjadinya fraud yang diukur dengan Beneish M-Score. Data yang digunakan di dalam penelitian ini diperoleh dari laporan tahunan. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2016 yang berjumlah 137 perusahaan. Pemilihan sampel melalui metode purposive sampling. Terdapat 60 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian. Data diolah dengan menggunakan software Microsoft Excel 2013 dan dianalisis dengan menggunakan software E-Views. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara bersama-sama atau simultan Financial Distress, Ukuran KAP, dan Dewan Komisaris Independen berpengaruh secara signifikan terhadap Kemungkinan terjadinya Fraud pada Laporan Keuangan. Secara parsial, hanya Ukuran KAP yang berpengaruh secara signifikan terhadap kemungkinan terjadinya fraud pada Laporan Keuangan, sedangkan Financial Distress dan Dewan Komisaris Independen tidak mempengaruhi Kemungkinan terjadinya fraud pada Laporan Keuangan.